Seminar Nasional Manajemen Berbasis Sekolah di Sekolah Dasar Tahun 2013

Rangkaian Kegiatan Menjelang Launcing MBS Center pada Tanggal 7 September 2013

Teguh Triwiyanto. Hari ini (30 Nopember 2013) bertempat di Hotel Olino Garden Kota Malang Jawa Timur dengan disaksikan Direktur Pembinaan Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan  Republik Indonesia, Rektor Universitas Negeri Malang (UM) membuka Seminar Nasional Manajemen Berbasis Sekolah di Sekolah Dasar Tahun 2013. Rektor UM Prof. Dr. Suparno dalam sambutannya menyatakan pentingnya MBS menjadi semangat bagi sekolah untuk terus mengembangkan dan membangun kualita pendidikan. Rektor UM juga menekankan supaya MBS terus menjadi alat dalam mengelola sekolah.

Seminar yang dihadiri perwakilan dinas pendidikan dan kebudayaan; dari 33 provinsi. Peserta lainnya yaitu dari kalangan akademisi perguruan tinggi yang selama ini mengkaji manajemen berbasis sekolah. Seminar juga diikuti oleh asosiasi profsi manajemen pendidikan, yaitu Ikatan Sarjana Manajemen Pendidikan (ISMaPI) dan Asosiasi Program Studi Administrasi Manajemen Pendidikan Indonesia (APMAPI). Jumlah peserta sebanyak 152 orang dengan antusias mengikuti sesi-sesi seminar.

Sebelumnya dalam sambutan Direktur Pembinaan Sekolah Dasar (PSD) Prof. Dr. H. Ibrahim Bafadal menegaskan; MBS untuk perbaikan mutu pendidikan merupakan amanat undang-undang. Direktur PSD juga menekankan pentingnya keberadaan dan peran resource Center MBS dalam pengembangan MBS. Harapannya MBS Center menjadi lembaga yang mengkaji MBS baik keilmuan maupun empiris dalam pengembangan MBS.

Seminar selama empat hari ini membahas banyak materi yang melibatkan ahli dan praktisi MBS, hadir juga perwakilan UNICEF Indonesia. Materi-materi yang dibahas yaitu: (1) Peran MBS Center dalam pengembangan MBS; (2) peran bimbingan teknis dalam pembinaan dan pengembangan MBS; (3) landasan keilmuan dan empiris manajemen pendidikan dalam pengembangan MBS; (4) peran ISMAPI dalam pengembangan MBS; (5) strategi dan kebijakan UNICEF dalam mendukung pemerintah untuk memperluas implementasi MBS; (6) dukungan legislatif dalam program pembinaan dan pengembangan MBS di Kabupaten Bolaang Mongondou Sulawesi Utara; (7) praktek pembelajaran yang baik (the best practice) dalam pembinaan dan pengembangan MBS di Kota Malang; dan (8 ) praktek pembelajaran yang baik (the best practice) dalam implementasi MBS di SDN Kauman 1 Malang. (tgh)

Posting oleh mbsadministrator 55 tahun yang lalu - Dibaca kali